Monitoring dan Evaluasi Pertanggungjawaban Keuangan Desa Nogosari Semester I TA. 2025 Berjalan Lancar
Umum

Monitoring dan Evaluasi Pertanggungjawaban Keuangan Desa Nogosari Semester I TA. 2025 Berjalan Lancar

29 Juli 2025

 

Nogosari, 29 Juli 2025 – Pemerintah Desa Nogosari telah menyelenggarakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Pertanggungjawaban Keuangan Desa Semester I Tahun Anggaran 2025. Kegiatan ini merupakan bentuk pengawasan rutin yang bertujuan untuk menilai sejauh mana pelaksanaan anggaran desa dilaksanakan secara akuntabel, transparan, dan sesuai dengan regulasi yang berlaku. 

Tim Evaluasi terdiri dari unsur Pendamping Lokal Desa (PLD), Pendamping Desa (PD), serta tim dari Kecamatan Pacet. Mereka hadir langsung ke Kantor Desa Nogosari untuk menelaah dan memverifikasi berbagai dokumen keuangan, termasuk realisasi anggaran, laporan kegiatan, serta bukti pertanggungjawaban lainnya. 

Selama proses monitoring berlangsung, Pemerintah Desa Nogosari menunjukkan kesiapan yang optimal. Seluruh dokumen administrasi telah disusun dengan baik, lengkap, dan rapi, sehingga memudahkan tim dalam melakukan pengecekan dan evaluasi. Hal ini menjadi bukti nyata bahwa perangkat desa memiliki komitmen yang tinggi dalam menjalankan prinsip tata kelola pemerintahan yang baik. 

Hasil monitoring menunjukkan bahwa pelaksanaan kegiatan dan penyerapan anggaran di Desa Nogosari pada Semester I TA 2025 telah berjalan sesuai rencana dan peraturan. Tidak ditemukan adanya kendala teknis maupun administrasi yang berarti. Proses pengadaan barang, pelaksanaan program, serta pelaporan keuangan dinyatakan memenuhi standar kelayakan dan akuntabilitas. 

Kegiatan ini juga menjadi momen refleksi dan evaluasi bagi Pemerintah Desa Nogosari. Melalui diskusi dan masukan yang diberikan oleh tim kecamatan dan pendamping, beberapa catatan perbaikan teknis turut menjadi bahan pertimbangan untuk pengelolaan keuangan semester berikutnya agar lebih tertib dan efisien. 

Selain aspek administratif, tim evaluasi juga meninjau secara umum kondisi pelaksanaan pembangunan fisik dan kegiatan pemberdayaan masyarakat yang telah dilaksanakan pada semester berjalan. Secara umum, pelaksanaan program-program desa dinilai tepat sasaran dan memberikan manfaat langsung kepada masyarakat. 

Kepala Desa Nogosari dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim evaluasi atas arahan, pendampingan, dan masukan yang telah diberikan. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya sebagai bentuk pengawasan, melainkan sebagai upaya bersama untuk memperkuat tata kelola keuangan desa yang berintegritas. 

Pemerintah Desa Nogosari berkomitmen untuk terus melakukan perbaikan dan inovasi dalam pengelolaan anggaran. Dengan semangat kolaboratif antara pemerintah desa, pendamping, tim kecamatan, serta partisipasi aktif masyarakat, Desa Nogosari optimis dapat mencapai tujuan pembangunan desa yang adil, makmur, religius, dan sejahtera sebagaimana tertuang dalam visi desa. 

Selain sebagai bentuk evaluasi rutin, kegiatan Monev ini juga menjadi sarana edukasi bagi seluruh perangkat desa. Dengan adanya dialog langsung bersama tim dari kecamatan dan para pendamping, perangkat desa dapat memperoleh pemahaman lebih mendalam tentang tata cara penyusunan laporan pertanggungjawaban yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. 

Tim dari Kecamatan Pacet juga memberikan beberapa rekomendasi penting untuk memperkuat sistem dokumentasi dan pelaporan keuangan di masa mendatang. peningkatan kapasitas aparatur desa melalui pelatihan, serta penyempurnaan prosedur administrasi yang mendukung efisiensi dan akurasi pelaporan.  Dalam kesempatan ini, Pendamping Lokal Desa (PLD) dan Pendamping Desa (PD) juga memberikan apresiasi atas kerja keras Pemerintah Desa Nogosari dalam menyiapkan dokumen dengan lengkap dan transparan. Menurut mereka, kesiapan yang ditunjukkan oleh desa ini patut menjadi contoh positif bagi desa-desa lain di wilayah Kecamatan Pacet. 

Kegiatan Monev juga dimanfaatkan sebagai forum komunikasi terbuka antara tim evaluator dan Pemerintah Desa. Berbagai pertanyaan dan klarifikasi dapat disampaikan secara langsung, sehingga terjadi pemahaman yang sama terkait penggunaan anggaran, prioritas pembangunan, dan strategi penguatan kapasitas desa ke depan. 

Tak hanya fokus pada aspek pelaporan keuangan, kegiatan monitoring ini juga turut memperhatikan partisipasi masyarakat dalam setiap proses pembangunan desa. Keaktifan masyarakat dalam musyawarah desa, pengawasan pelaksanaan kegiatan, hingga keterlibatan dalam program pemberdayaan menjadi salah satu indikator keberhasilan pembangunan yang dinilai positif oleh tim evaluasi. 

Kegiatan Monev ini ditutup dengan penandatanganan berita acara sebagai bukti bahwa proses monitoring telah dilaksanakan. Harapannya, kegiatan ini menjadi bagian dari budaya kerja profesional di lingkungan desa yang terus berkelanjutan dari waktu ke waktu. 

Wuliyono

Admin Desa

Penulis di Nogosari